Minggu, 10 Maret 2013

:")

 Seekor gorilla raksasa yang rela bertarung dengan berbagai macam hewan buas, rela ditembak berkali-kali untuk menyelamatkan seorang gadis cantik, rela meninggalkan habitatnya untuk mencari seorang gadis cantik yang membuatnya nyaman saat bersamanya. Seekor gorilla yang bertarung dengan pesawat-pesawat tempur dipuncak gedung pencakar langit, yang rela tertembak berkali-kali dan tetap bertahan walaupun sudah lemah. untungnya Gorilla ini sempat menatap seorang gadis itu untuk terakhir kalinya, sebelum akhirnya mati lalu terjatuh dari atas gedung. semua itu dilakukannya hanya untuk seorang gadis.

Disini aku melihat sebuah ketulusan yang nyata. sebuah pengorbanan yang sangat besar, pantang menyerah. ini adalah film yang sukses bikin aku nangis pagi ini. nggak sadar pas lagi perang-perang gitu tiba-tiba aja aku netesin air mata, trus langsung tak usap aja biar nggak ketauan mamaku kalo aku nangis tapi malah air matanya keluar terus sampe ending gitu deh, untung mama udah tidur, terharu banget nih pagi ini sama film hewan ter-romantis. aku juga nggak nyangka aja film gini masih diputer, dan kenapa kok aku lihatnya pas moment gini, kan jadi............gitu deh.

nggak nyangka aja seekor hewan aja bisa tulus banget gitu ya, nggak mikirin apapun, nggak ada yang negatif, semua yang dilakukannya itu tulus banget. dan yang paling aku inget itu kata-kata dari Carl,"It wasn't the airplanes. It was Beauty killed the Beast."

http://livingromcom.typepad.com/my_weblog/images/kong_113526__kingkong_l.jpg

KINGKONG, 2005

Tidak ada komentar:

Posting Komentar